Mengapa orang berbuat kejahatan? Pertanyaan ini seringkali menghantui pikiran kita ketika kita melihat atau mendengar tentang tindak kriminal yang terjadi di sekitar kita. Ternyata, ada beberapa faktor yang menjadi pendorong utama kriminalitas di Indonesia.
Menurut data yang dilansir oleh Kementerian Hukum dan HAM, salah satu faktor utama yang mendorong orang untuk melakukan kejahatan adalah kemiskinan. “Kemiskinan seringkali menjadi pemicu utama terjadinya tindak kriminal. Orang yang hidup dalam kondisi ekonomi yang sulit cenderung mencari cara-cara tidak benar untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka,” ujar seorang pakar kriminologi.
Selain kemiskinan, faktor pendidikan juga turut berperan dalam meningkatkan tingkat kriminalitas di Indonesia. Menurut data BPS, tingkat pendidikan yang rendah seringkali menjadi faktor yang membuat seseorang rentan terlibat dalam kejahatan. “Orang yang tidak memiliki pendidikan yang memadai cenderung sulit untuk mendapatkan pekerjaan yang layak, sehingga mereka cenderung tergoda untuk melakukan tindak kriminal,” jelas seorang ahli sosiologi.
Selain faktor ekonomi dan pendidikan, faktor lingkungan juga turut berperan dalam meningkatkan tingkat kriminalitas di Indonesia. “Lingkungan yang tidak aman dan kurangnya pengawasan dari pihak berwenang seringkali membuat seseorang merasa bahwa mereka bisa melakukan kejahatan tanpa takut akan hukuman,” ujar seorang peneliti kepolisian.
Dengan memahami faktor-faktor pendorong kriminalitas di Indonesia, diharapkan pemerintah dan masyarakat bisa bekerja sama untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman dan memberikan kesempatan yang lebih baik bagi semua orang. Sebagai masyarakat, kita juga perlu lebih peduli dan peka terhadap kondisi sekitar kita agar dapat mencegah terjadinya tindak kriminal di lingkungan kita. Semoga dengan kesadaran dan kerja sama bersama, kita dapat menciptakan Indonesia yang lebih aman dan damai.