Mengenal Lebih Jauh Tentang Faktor Risiko Kriminalitas Remaja


Ketika membicarakan masalah kriminalitas remaja, penting untuk mengenal lebih jauh tentang faktor risiko yang dapat mempengaruhi perilaku mereka. Faktor-faktor ini dapat berasal dari lingkungan sosial, individu, maupun keluarga yang menjadi bagian dari kehidupan remaja.

Menurut Dr. Irwansyah, seorang pakar psikologi remaja, “Salah satu faktor risiko kriminalitas remaja adalah lingkungan sosial yang kurang mendukung. Remaja yang terlibat dalam lingkungan yang rentan terhadap kekerasan dan konflik memiliki kemungkinan lebih besar untuk terlibat dalam perilaku kriminal.”

Selain itu, faktor individu seperti rendahnya kontrol diri dan impulsivitas juga dapat menjadi pemicu kriminalitas remaja. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Prof. Susanto, seorang ahli kriminologi, “Remaja yang memiliki kontrol diri yang rendah cenderung untuk melakukan tindakan kriminal karena kurangnya kemampuan untuk mengendalikan diri dalam situasi tertentu.”

Tak kalah pentingnya, faktor keluarga juga memiliki peran besar dalam menentukan risiko kriminalitas remaja. Dr. Lestari, seorang psikolog klinis, mengatakan, “Keluarga yang tidak memberikan perhatian dan pengasuhan yang adekuat kepada remaja dapat meningkatkan risiko mereka untuk terlibat dalam perilaku kriminal.”

Dalam mengatasi masalah kriminalitas remaja, penting bagi kita untuk memahami lebih dalam tentang faktor risiko yang dapat mempengaruhi perilaku mereka. Dengan memperhatikan lingkungan sosial, individu, dan keluarga, kita dapat membantu remaja untuk menghindari tindakan kriminal dan menjadi individu yang lebih positif dan produktif dalam masyarakat.

Theme: Overlay by Kaira Extra Text
Cape Town, South Africa